Logo Bloomberg Technoz

Bursa Saham China Tak Yakin dengan Upaya Penyelamat Ekonomi


Ilustrasi Bursa Saham China (Sumber: Qilai Shen/Bloomberg)
Ilustrasi Bursa Saham China (Sumber: Qilai Shen/Bloomberg)

Bloomberg News 

Bloomberg, Bursa saham China merosot dari keuntungan awal yang berhasil dicatatkan pada Senin (28/08/2023). Hal ini menunjukkan sekali lagi bahwa upaya Beijing untuk menyelamatkan pasar saham tampaknya tidak efektif di tengah kekhawatiran ekonomi.

Setelah dibuka naik 5,5%, merespons sejumlah kebijakan yang diumumkan selama akhir pekan lalu, penguatan Indeks CSI 300 meredup menjadi sekitar 1,4% pada pukul 14:46 waktu Shanghai. Investor asing malah mempercepat penjualan mereka sepanjang hari, membuat arus keluar dana pada bulan ini menjadi yang terbesar dalam sejarah.

Para trafer sebelumnya mengharapkan tindakan yang lebih tegas setelah upaya terbaru oleh otoritas China gagal menghentikan penurunan pasar. Tindakan yang diumumkan pada Minggu itu termasuk pengurangan beban pajak atas perdagangan saham dari 0,1% menjadi 0,05% per 28 Agustus, pemangkasan pertama sejak tahun 2008.

Komisi Regulasi Bursa China juga membatasi penjualan saham oleh pemegang saham utama di perusahaan yang harga sahamnya telah jatuh di bawah level tertentu. Selain itu, mereka juga memangkas rasio margin untuk perdagangan dengan leverage dan mengatakan akan memperlambat laju IPO.