Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi rencananya akan meresmikan kereta Lintas Raya Terpadu atau Light Rail Transit (LRT Jabodebek) pada Senin (28/8/2023). Peresmian ini akhirnya dilakukan usai mengalami sejumlah rencana pengunduran, termasuk agenda peresmian pada Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-78, 17 Agustus 2023.

Menjelang peresmian, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal kembali melakukan pemeriksaan kesiapan transportasi massal tersebut. Kali ini, mereka mengecek kesiapan integrasi antarmoda di seluruh stasiun LRT Jabodebek.

"Hari ini saya kembali memastikan seluruh rute integrasi antarmoda di sekitar Cikoko dan Cawang. Saya juga memastikan alurnya sudah berjalan baik, bagi masyarakat yang menggunakan moda transportasi lain dari dan menuju LRT Jabodebek," kata Budi seperti dilansir Kementerian Perhubungan, Minggu (27/8/2023).

LRT Jabodebek memiliki 18 stasiun, dimana setiap stasiunnya telah terintegrasi dengan sejumlah moda Transportasi lainnya seperti Kereta Rel Listrik (KRL), Bus Rapid Transit (BRT) seperti: Transjakarta, Trans Patriot Bekasi, Transjabodetabek (Royal Trans), Angkot, dan lain sebagainya.

Berdasarkan laman Kemenhub, LRT Jabodebek akan langsung beroperasi untuk masyarakat umum usai peresmian oleh Presiden Jokowi. Masyarakat dapat langsung menggunakan e-money atau kartu uang elektronik untuk membayar tiket atau biaya perjalanan.