Logo Bloomberg Technoz

Demokrat: Deklarasi Cawapres Akan Dongkrak Survei Anies Baswedan

Pramesti Regita Cindy
25 August 2023 10:50

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan. (Dok. IG AHY)
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan. (Dok. IG AHY)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sejumlah sigi lembaga survei terus menempatkan bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan pada urutan paling rendah. Elektabilitas dan popularitas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut terus kalah dari dua bakal capres lainnya yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Partai Demokrasi, salah satu anggota KPP, pun melontarkan salah satu alasan jagoannya tersebut sering kalah dalam sigi Pemilu 2024. Namun, kali ini, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyon (SBY) tersebut tak menuding indepedensi dan validitas lembaga survei.

"Ya nanti kalau sudah deklarasi berpasangan (bakal cawapres) mudah-mudahan naik. Masalahnya itu kok," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief di Taman Ismail Marzuki, Kamis (24/8/2023).

Menurut dia, persoalan tentang elektabilitas Anies Baswedan akan selesai usai KPP mengumumkan nama bakal cawapres. Dia optimis sosok pendamping Anies pada Pemilu 2024 akan mendongkrak hasil sigi.

Andi mengatakan, usai deklarasi capres-cawapres, seluruh mesin partai KPP akan bergerak lebih cepat dan luas. Dia menilai, hasil survei Anies rendah karena mesin politik koalisi tersebut belum bergerak.