Logo Bloomberg Technoz

Kepemilikan saham Huang di perusahaan tercatat 3,5%, dan merupakan penempatan harta terbesarnya. Saham perusahaan melonjak selama pandemi Covid-19 —pada era booming kripto yang secara nyata meningkatkan penggunaan cip Nvidia untuk penambangan— sebelum mengalami kejatuhan hampir dua pertiga selama setahun dan kembali naik.

Sepanjang tahun nilai Nvidia tetap naik lebih dari tiga kali lipat seiring dengan meningkatnya permintaan kecerdasan buatan (AI). Huang ikut mendirikan perusahaan ini pada tahun 1993. Perusahaan bertransformasi dari pembuat cip grafis video-game menjadi pemasok akselerator, yang saat ini dominan untuk melatih perangkat software AI.

Perusahaan menggandakan pendapatannya pada kuartal terakhir dan menawarkan prospek bertumbuh untuk meningkatkan permintaan dan pasokan di tahun mendatang. Nvidia bekerja sama dengan beberpa vendor salah satunya Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. dan Samsung Electronics Co.

CEO Nvidia Jensen Huang. (Dok: Bloomberg)

(bbn)

No more pages