Logo Bloomberg Technoz

Special Research

Pertaruhan BI: Sokong Rupiah Tanpa Perlu Mengerek Bunga Acuan

Ruisa Khoiriyah
24 August 2023 16:33

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia semakin mengencangkan upaya untuk membantu stabilisasi nilai tukar rupiah yang diperkirakan masih akan menghadapi tekanan besar di masa mendatang.

Tren pelemahan nilai tukar yang telah berlangsung sejak Mei lalu dan pada Agustus ini saja telah merosot 1,41%, membutuhkan sokongan lebih besar dari kebijakan moneter bank sentral.

Di kala opsi kenaikan bunga acuan BI7DRR tidak cukup mendapatkan alasan mengingat level inflasi yang telah terkendali di kisaran target, BI akhirnya memperbanyak instrumen moneter untuk mendukung rupiah dari tekanan lebih lanjut.

Caranya adalah dengan merilis instrumen operasi moneter baru bernama Sertifikat Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, instrumen moneter baru itu dilatarbelakangi kebutuhan untuk mendukung pendalaman pasar uang dan menarik masuk modal asing dalam bentuk investasi portofolio. Selain itu, SRBI juga diarahkan supaya Surat Berharga Negara (SBN) milik BI bisa lebih dioptimalkan.