Hasil pertemuan Menteri Keuangan dan Kesehatan ASEAN kali ini, kata Sri Mulyani, akan dilaporkan pada kegiatan KTT ASEAN yang dilaksanakan pada tanggal 5-7 September 2023 mendatang.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kali ini penggunaan ASEAN Fund akan diperluas tidak hanya untuk Covid-19 saja, tetapi untuk antisipasi pandemi di masa depan. Saat itu dana yang terkumpul sekitar US$17,7 juta dan sebagian sudah dipakai untuk vaksinasi di Indonesia.
“Di pertemuan ini kami usulkan agar existing fund tersebut. Dari sisa dana yang masih ada diperluas tidak hanya untuk Covid-19 tapi bisa juga untuk pandemi di masa depan. Jadi celahnya sama ADB sudah dihitung ada beberapa miliar dolar gap,” ucapnya.
Dalam pertemuan tersebut, Budi juga menekankan penghitungan anggaran dapat dihitung sebaik mungkin karena anggaran Covid-19 di masing-masing negara berbeda.
“Di level regional kita bikin tapi di level global, Indonesia kan sudah inisiasi pandemic fund yang hampir US$ 2 miliar. Jadi bagaimana caranya kita bisa integrasikan sumber keuangan tadi untuk pencegahan dan respon pandemi ini baik yang sifatnya nasional dan regional,” tuturnya.
(evs)
