Ian King-Bloomberg News

Bloomberg, Nvidia Corp. kembali memperingatkan bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) mungkin akan membatasi penjualan cip ke China dengan lebih tegas. Kebijakan yang dipercaya akan merugikan perusahaan-perusahaan AS dalam jangka panjang.

Pandangan Nvidia sebelumnya telah disampaikan, dimana pembatasan tidak hanya untuk cip, melainkan komponen lain pada jajaran premium.

Chief Financial Officer Nvidia Colette Kress, yang berbicara dalam sebuah panggilan konferensi bersama para analis pada hari Rabu (23/8/2023) malam, berpendapat bahwa pembatasan sudah memilik efek.

Nvidia sebagai perusahaan pengembang cip untuk kebutuhan artificial intelligence (AI), kini telah dilarang menawarkan unit pemrosesan grafis (graphics processing unit/GPU) kelas premium ke China —meski dalam catatan penjualan cip juga mengalami pelemahan.