Logo Bloomberg Technoz

Bakal Merger! GIAA Aset Terbesar, Pelita Air Paling Menguntungkan

Dityasa Hanin Forddanta
23 August 2023 13:59

PT Garuda Indonesia aircraft inside a hangar at the company's maintenance facility at Soekarno-Hatta International Airport (Dimas Ardian/Bloomberg)
PT Garuda Indonesia aircraft inside a hangar at the company's maintenance facility at Soekarno-Hatta International Airport (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir memiliki rencana untuk menggabungkan Garuda Indonesia (GIAA), Citilink bersama Pelita Air. Penggabungan yang rencananya dilakukan melalui skema merger ini merupakan langkah pembentukan Holding BUMN di sektor penerbangan.

Dari ketiga maskapai penerbangan itu, Garuda Indonesia menjadi maskapai dengan aset terbesar. Pada 2021, total aset perusahaan mencapai US$7,19 miliar atau setara sekitar Rp107,88 triliun jika menggunakan asumsi kisaran kurs saat ini.

Sebagai catatan, aset mengacu pada laporan keuangan periode 2021, mengingat pelaporan Citilink dan Pelita Air terakhir yang tersaji adalah di periode ini.

Citilink, pada periode tersebut, memiliki aset US$2,12 miliar. Sementara, total nilai aset Pelita Air hanya US$109,62 juta.

Pada semester I-2023, nilai aset Garuda Indonesia tercatat US$6,28 miliar. Angka ini sedikit meningkat dibanding akhir 2022 yang sebesar US$6,23 miliar.