Secara teknikal, harga emas masih dalam zona bearish. Ini terlihat dari skor Relative Strength Index (RSI) yang berada di 36,72, masih di bawah 50 yang menunjukan fase bearish.
Namun, skor RSI itu sudah dekat dengan 30. Jika sudah di bawah 30, maka artinya suatu aset sudah memasuki area jenuh jual (oversold) sehingga kemungkinannya hanya 1. Rebound.
Berdasarkan pendekatan Moving Average (MA), peluang rebound harga emas sudah terlihat. MA-10 menunjukkan harga emas di posisi US$ 1.899,36/ons, yang sepertinya bisa menjadi target kenaikan terdekat.
Kemudian, harga emas akan menguji level US$ 1.900/ons, tepatnya di US$ 1,919,68/ons yang terlihat di MA-20.
Sementara titik support harga emas ada di US$ 1.890/ons. Jika tertembus, maka harga bisa turun lagi menuju US$ 1.885/ons.
(aji)