Logo Bloomberg Technoz

Didik lebih lanjut mengkritik kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terutama BUMN yang menurutnya sudah tak sehat sehingga perlu dilakukan penyuntikan dana terus-menerus.

"Kalau mati, ya sudah biarkan saja mati jangan disuntik terus," ujar Didik soal BUMN yang sudah tak sehat.

Dia menyayangkan masih adanya BUMN yang memiliki aset ratusan triliun tetapi dibiarkan begitu saja dan tidak terurus. 

"Kecuali kalau ada Bank BRI bangkrut nah itu baru masalah," tambahnya.

Senada dengan yang disampaikan oleh Didik, Anggota DPR dari Fraksi PKS Netty Prasetiyani Heryawan menyebut sejumlah BUMN saat ini memang seperti hidup segan mati tak mau. Hal tersebut karenanya memberatkan dalam hal anggaran dan pembiayaan.

"BUMN kan ada yang memang sesuai penugasannya. Ada juga BUMN yang harus ada tapi ada yang hidup segan mati tak mau. Jadi ya jangan terus-terusan disuntikkan modal," kata Netty dalam kesempatan yang sama.

Diketahui posisi utang pemerintah Indonesia per 31 Juli 2023 sebesar Rp7.855,53 triliun. Angka itu lebih tinggi bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya Rp7.805,19 triliun. Hal itu diketahui berdasarkan buku APBN Kita. Namun demikian pemerintah terus menyatakan bahwa posisi itu aman.

(prc/ezr)

No more pages