Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi I Selasa (22/8/2023), berhasil parkir di zona hijau dengan kenaikan 43,71 poin atau setara dengan 0,64% ke posisi 6.909,74.

Sepanjang perdagangan pada sesi I IHSG nyaman bergerak di zona optimis dengan rentang perdagangan pada area level 6.860–6.923.

Data perdagangan menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp5,72 triliun dari sejumlah 12,21 miliar saham yang ditransaksikan.

Penutupan IHSG Sesi I Selasa 22 Agustus (Bloomberg)

Tercatat ada penguatan 252 saham dan sebanyak 250 saham terjadi pelemahan. Sedang 232 saham stagnan. Sementara kurs rupiah terpantau melemah 0,02% ke posisi Rp15.327/US$.

Sektoral saham transportasi dan saham infrastruktur menjadi pendukung utama penguatan IHSG dengan kenaikan 0,88% dan 0,58%, disusul oleh menguatnya saham properti sebesar 0,56%. Sedangkan, hanya sektoral saham teknologi mengalami koreksi 0,06%.

Sejumlah saham-saham transportasi yang menjadi pendorong kenaikan IHSG, PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA) yang melesat 24%, dan saham PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) yang naik 6,12%, dan saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang menguat 5,97%.

Senada, saham infrastruktur juga naik mendukung penguatan IHSG, PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) meroket 7,69%, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) melesat naik 4,39%. PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) menguat 3,15%.

Adapun kinerja bursa di Asia siang hari ini bergerak bervariasi. Indeks Nikkei 225 naik 0,83%, indeks Kospi menguat 0,23%, indeks Hang Seng Hong Kong terapresiasi 0,08%, indeks Shanghai Composite turun 0,40% dan indeks Strait Times Singapore turun 0,15%.

(fad)

No more pages