Logo Bloomberg Technoz

China menjadikan 'diplomasi buah' sebagai senjata politiknya terhadap Taiwan. Penangguhan dilakukan beberapa hari setelah Beijing mengumumkan latihan angkatan laut dan udara sebagai "peringatan keras" atas hal yang disebutnya sebagai pasukan kemerdekaan Taiwan. 

Penangguhan juga dinilai sebagai bentuk reaksi keras aksi Wakil Presiden Taiwan Lai Ching-te yang melawat ke AS, beberapa waktu lalu. 

Taiwan sangat menyesalkan bahwa China berulang kali menangguhkan perdagangan secara sewenang-wenang, tanpa dialog ilmiah, kata Kementerian Pertanian pulau itu dalam sebuah pernyataan. Taiwan memastikan akan terus mendesak China untuk melakukan dialog teknis mencari solusi yang masuk akal dan dimulainya kembali penjualan mangga secepat mungkin.

China memiliki sejarah menggunakan perdagangan untuk membantunya mencapai tujuan kebijakannya. Namun pada 2021, China mengejutkan Taiwan dengan langkah memblokir ekspor nanas. 

Pada 2005, ketika hubungan menghangat setelah kunjungan ke China oleh Ketua Partai Kuomintang yang bersahabat dengan Beijing, China mengumumkan rencana untuk menurunkan tarif atas lebih banyak varian buah Taiwan. Awal tahun ini, mereka mencabut larangan hampir dua tahun terhadap apel gula Taiwan.

(bbn)

No more pages