Suharso juga mengatakan pasokan air bersih yang berkurang karena perubahan iklim tidak menutup kemungkinan timbulnya konflik perebutan air, terutama untuk pertanian, industri energi, hingga sektor pertanian.
"Fenomena el nino ini akan berlangsung cukup panjang hingga akhir Desember, kita perlu mitigasi dampaknya. Perubahan ikilim juga menyebabkan sulitnya menentukan waktu tanam, karena terjadi pergeseran waktu panen," tegas Suharso.
Dalam kesempatan tersebut, politikus PPP itu juga menyinggung soal peningkatan polusi yang belakangan terjadi di ibu kota. Suharso bahkan membagikan alasan Presiden Joko Widodo mengalami batuk pada beberapa pekan terakhir.
"Tak kurang, pak Jokowi juga kemarin agak sedikit mendahak atau terbatuk-batuk," kata Suharso.
Presiden Jokowi, kata dia, mulai mengalami batuk saat berulang kali melakukan kunjungan kerja dan kegiatan di sejumlah titik di Kota Jakarta. Pada saat perjalanan dan kegiatan tersebut, presiden kemungkinan terpapar polusi dan mulai sakit.
"Dia sering mengadakan perjalanan ke luar istana. Dan mengalami itu," kata Suharso.
Berdasarkan catatan kegiatan presiden, Jokowi memang menggelar sejumlah kegiatan di Kota Jakarta. Dia tercatat meresmikan proyek Sodetan Ciliwung pada 1 Agustus 2023. Jokowi kemudian dua kali melakukan uji coba LRT Jabodebek pada 3 dan 10 Agustus 2023.
(ain)