Dari dua kemungkinan tersebut, pada akhirnya yang terpenting adalah mengetahui hasil investigasi yang dilakukan oleh AHM.
"Betul (investigasi perlu dilakukan)," ujar Sudaryatmo.
Belum ada keterangan terbaru yang diberikan mengenai kabar hasil investigasi dari pihak AHM. Bloomberg Technoz masih menunggu kabar resmi perusahaan melalui General Manager Corporate Communication PT AHM, Ahmad Muhibudin.
Dalam keterangan terakhir, PT AHM membuka kemungkinan melakukan investigasi mengenai dugaan karatannya eSAF motor matic merek Beat dan Vario.
"Investigasi bisa jadi akan dilakukan. Tapi pada intinya seluruh jaringan AHASS sudah diinstruksikan merespon dengan baik keluhan akan hal itu (eSAf). Tak cuma soal eSAF. Semua komponen," kata Direktur Marketing AHM Octavianus Dwi Putro kepada Bloomberg, akhir pekan lalu. Octovianus mengatakan laporan yang masuk ke jaringan AHASS dari konsumen pun tak signifikan.
Performa minor eSAF pada merek Beat mencuat salah satunya via akun media sosial @infodepok_id di Instagram. Konsumen menunjukkan peristiwa sasis Beat mengalami patah pada bagian tengah kendaraan. Dalam video itu terlihat motor patah sehingga sisi tengah motor menekuk ke bawah.
"Iya, tadi di belokan patah," kata pengendara Beat itu.
Konsumen lainnya di media sosial, pengguna skutik Vario juga ikut menampilkan utas kala mencoba membongkar motornya, terpancing keriuhan yang terjadi di para konsumen Beat.
Hanya berumur sebulan sejak pembelian, konsumen tersebut membongkar dan memperlihatkan tampilan rangka motor Vario miliknya. Di sana terlihat beberapa titik yang diduga sebagai karat pada rangka.
Teknologi eSAF merupakan teknologi rangka yang dibuat Honda dengan metode produksi press serta pengelasan laser. Struktur rangka eSAF Honda ini bertujuan meningkatkan stabilitas saat gerak menikung agar motor mudah dikendarai, ringan, dan nyaman saat bermanuver.
Honda juga mengklaim bahwa Sasis eSAF Honda membuat ruang bagasi terkatrol hingga mampu menampung 14 liter dan menyisakan ruang untuk meletakkan tangki bahan bakar 4,2 liter. Struktur rangka ini diperkenalkan AHM sejak 2019 melalui produk Honda Genio, kemudian merambah ke Honda Beat, Honda Scoopy lalu Vario 160.
(roy)