Keira Wright - Bloomberg News

Bloomberg, Penurunan angka kelahiran dan pemulihan ekonomi yang lambat diperkirakan akan menyebabkan penurunan konsumsi susu formula di China. Perusahaan susu a2 Milk Co memperkirakan penurunan pasar susu formulai bayi bisa mencapai dua digit, demikian disampaikan Senin (21/8/2023). 

Namun demikian, perusahaan tersebut berharap bisa mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar dari pasar susu formula bayi yang menyusut, yang mencakup hampir 70% dari total penjualan perusahaan, pada tahun 2024, seperti yang dinyatakan dalam laporan pendapatan tahunannya. Saham a2 Milk turun hingga 12,3% di Wellington, mengalami penurunan terbesar sejak Mei 2021, menjadi yang terendah dalam lebih dari setahun.

Pasar China susu formula di China sedang menhadapi tantangan, namun diharapkan akan stabil dalam jangka panjang, kata Direktur Eksekutif David Bortolussi dalam sebuah wawancara.

"Meskipun pasar China mungkin akan mengalami penurunan lebih lanjut di masa depan, pada akhirnya akan stabil," katanya. "Ini tidak akan terus menurun dengan laju seperti saat ini. Kami masih memiliki peluang yang sangat besar dan peluang peningkatan pangsa pasar."