Logo Bloomberg Technoz

Tekan Harga, Pemerintah Tambah Kuota Bulanan Minyakita

Rezha Hadyan
08 February 2023 08:43

Mendag Zulkifli Hasan kunjungi gudang penyimpanan Minyakita PT Bina Karya Prima/BKP di Marunda, Jakarta, Selasa (7/2/2023). (Dok. Biro Humas Kemendag)
Mendag Zulkifli Hasan kunjungi gudang penyimpanan Minyakita PT Bina Karya Prima/BKP di Marunda, Jakarta, Selasa (7/2/2023). (Dok. Biro Humas Kemendag)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah akan menambah kuota minyak goreng kemasan khusus atau Minyakita guna mengatasi kelangkaan sekaligus lonjakan harga salah satu bahan kebutuhan pokok itu.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut Kementerian Perdagangan akan menambah kuota bulanan Minyakita hingga 500.000 ton per bulan. Seperti diketahui, belakangan ini masyarakat mengeluhkan sulitnya mendapatkan minyak goreng tersebut di pasaran, baik di pasar tradisional maupun ritel modern.

"Kita tambah [kuotanya] dari 300.000 ton ke 500.000 ton per bulan. Pengusaha [produsen minyak goreng] sudah oke," katanya usai inspeksi mendadak [sidak] di gudang minyak goreng milik PT Bina Karya Prima (BKP), Jakarta Utara, Selasa (7/2/2023).

Sebagai catatan, PT BKP merupakan produsen terbesar Minyakita. Perusahaan tersebut selama ini dikenal sebagai produsen minyak goreng premium dengan merk Tropical.

Saat sidak tersebut, Zulhas, demikian sapaan akrabnya, beserta jajarannya menemukan 515 ton atau sekitar 550.000 liter Minyakita siap edar. Minyak goreng itu belum didistribusikan lantaran perusahaan belum mendapatkan kewajiban untuk memasok ke dalam negeri atau domestic market obligation (DMO).