Logo Bloomberg Technoz

Belanja Pemerintah Lewat e-Katalog Akan Tembus Rp 500 T di 2023

Tara Marchelin
07 February 2023 20:25

Satu Dasawarsa Open Goverment Indonesia. (Bloomberg Technoz/ Tara Marchelin)
Satu Dasawarsa Open Goverment Indonesia. (Bloomberg Technoz/ Tara Marchelin)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Hendrar Prihadi, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah (LKPP), mengungkapkan tahun 2023 nilai transaksi e-katalog, terkait pengadaan barang dan jasa akan tembus Rp 500 triliun. Jauh meningkat dibanding hasil di 2022 yang hanya Rp 85,72 triliun.

“Nilai transaksi e-katalog tahun lalu sebanyak Rp 85,72 triliun. Tahun ini targetkan Rp 500 triliun,” terang Hendrar dalam acara Satu Dasawarsa Open Government Indonesia, Selasa (7/2/2023). 

Produk yang masuk ke dalam e-katalog juga akan semakin banyak tahun ini. Target yang dicanangkan LKPP mencapai 5 juta produk, naik dua kali lipat lebih dari product listing di 2022 yaitu 2,3 juta produk.

Hendrar mengatakan, transaksi melalui e-katalog menjadi salah satu upaya transformasi digital pengadaan barang dan jasa, seperti yang diamanahkan Presiden Joko Widodo. Langkah ini bertujuan mendorong transparansi dan percepatan penyerapan anggaran

“Transaksi melalui e-katalog bisa lebih cepat dibandingkan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang memakan waktu 45 hari. Dengan e-katalog, cukup dengan satu hari,” katanya. e-catalog punya kelebihan, selain kelengkapan informasi detail barang dan jasa, juga memudahkan dalam proses pengawasan.