“CSMI dan QSI memiliki outlet dan aset yang berbeda, hanya brand yang di-handle saja sama. Di luar itu, antara CSMI dan QSI tidak ada kaitan sama sekali,” ujar Astrid saat dihubungi Bloomberg Technoz, Sabtu (19/8/2023).
Dengan demikian, dia menegaskan semua gerai Texas Chicken Indonesia yang beroperasi adalah milik QSI. Sejak April 2023, QSI menjadi operator tunggal waralaba Texas Chicken.
Sebelumnya, PT Cipta Selera Murni mengumumkan penutupan seluruh jaringan restoran siap saji Texas Chicken di Indonesia yang dimilikinya. Hal tersebut ditegaskan perusahaan berkode saham CSMI sebagai aksi penyehatan keuangan perseroan.
"Perseroan tidak lagi bisa menggunakan brand Texas Chicken. Pembatalan perjanjian waralaba ini, Cajun [prinsipal] memberikan keringanan kepada perseroan, berupa penghapusan utang royalti dan initial fee," ujar Direktur CSMI, Radino Mihardjo dalam keterangan resmi perusahaan, Jumat (18/8/2023).
Radino menjelaskan perseroan telah mengalami kesulitan keuangan sejak Pandemi covid-19 sehingga terdapat penurunan omzet/pendapatan hingga akhir 2021. Bahkan, pada 2022, Radino mengatakan perseroan tidak dapat melaksanakan perencanaan seperti pembukaan restoran baru.
Perseroan, kata dia, juga telah mencoba untuk menyajikan menu-menu baru yaitu menu International. Namun demikian, strategi itu tetap tidak dapat meningkatkan penjualan karena masih dalam kondisi pandemi.
"Saat ini semua restoran telah di tutup dan perseroan telah menyelesaikan semua penutupan restoran sesuai persertujuan dari pengelola mal," tegasnya. CSMI saat ini membukukan pendapatan sebesar Rp1,78 miliar, tetapi masih menderita rugi sebesar Rp4,04 miliar," paparnya.
(dov/wdh)
