Aliansi yang didukung oleh 274 anggota parlemen, masih kekurangan suara yang dibutuhkan untuk memastikan kemenangan langsung kandidatnya.

Srettha, 60, membutuhkan dukungan mayoritas dari 750 legislator di Palemen yang terdiri dari majelis rendah dan Senat beranggotakan 250 orang yang ditumpuk dengan sekutu dari pembentukan royalis pro-militer.

Thaksin tinggal di luar negeri sejak melarikan diri dari negara itu pada 2008 untuk menghindari tuduhan korupsi, bolak-balik antara Hong Kong, Singapura, Dubai, dan London.

Sejak meninggalkan Thailand, dia dinyatakan bersalah in absentia dalam beberapa kasus korupsi, yang menurutnya bermotif politik. Mantan perdana menteri itu masih menghadapi 10 tahun penjara gabungan dalam tiga kasus.

Thaksin mengatakan pada Mei bahwa dia akan memasuki proses peradilan setelah dia kembali dan bahwa dia tidak menginginkan amnesti dari hukuman penjara—sesuatu yang sebelumnya dicoba oleh pemerintah yang dipimpin oleh saudara perempuannya Yingluck Shinawatra pada 2013 sebelum digulingkan dalam kudeta pada 2014.

(bbn)