Singapura Setujui 3 Nama Capres, Berikut Sosok Mereka
News
18 August 2023 15:50
Philip J. Heijmans dan Natalie Choy - Bloomberg News
Bloomberg, Singapura akan menggelar pemilihan presiden pertamanya dalam lebih dari satu dekade, yang dianggap sebagai refleksi dari sentimen publik di saat negara ini sedang diguncang oleh serangkaian kontroversi.
Pada 1 September, warga Singapura akan memilih untuk ketiga kalinya sejak amendemen konstitusi tahun 1991 yang mengubah jabatan tersebut menjadi jabatan yang dipilih oleh publik.
Departemen Pemilihan Singapura pada Jumat (18/08/2023) mengumumkan tiga nama yang akan bertarung di pilpres dari total enam permohonan untuk jabatan presiden. Berbeda dengan pemilihan 2017 ketika hanya kandidat Melayu yang diizinkan mencalonkan diri, kali ini pemilihan terbuka untuk semua ras.
"Pemilihan ini akan menjadi indikator penting dari sentimen di masyarakat terhadap partai penguasa dalam politik Singapura," kata Nydia Ngiow, direktur pelaksana di firma konsultasi bisnis strategis BowerGroupAsia.