Pengembangan fast charging bukanlah teknologi baru, jauh sebelumnya produsen smartphone berbasis Android OS telah memberi fitur ini kepada pengguna.
Seperti Samsung yang memiliki pengisian daya cepat 45W, dan membutuhkan waktu 0% hingga 100% terisi dalam waktu 60 menit. Apple tampak mulai memikirkan untuk turut dalam tren ini, termasuk dalam pengembangannya di perangkat iPad.
Awal pekan ini disampaikan bahwa iPhone 15 akan mendukung Thunderbolt, sebuah penamaan teknologi konektor USB-C milik Apple. Analis TF Securities telah lama mengatakan Apple akan membawa teknologi pengisian daya cepatnya pada tahun ini, dengan transisi konektor dari lightning ke USB-C.
Kurang dari satu bulan lagi iPhone seri baru, versi 15, 15 Plus, dan 15 Pro Max akan rilis di hadapan publik,meninggalkan konektor lightning yang ikonik. Ini jadi tanda bahwa Apple telah ‘berdamai’ dengan peraturan Uni Eropa yang mewajibkan seluruh produsen menggunakan port jenis ini jika ingin produknya dipasarkan di benua biru.
Perubahan desain dan fitur pada iPhone 15 ataupun 15 Pro juga terjadi, khususnya pada layar yang dikabarkan memiliki bezel atau batas tepian lebih tipis, selain pula bingkai berbahan titanium. Pengembangan bingkai titanium telah dilakukan Apple telah selama beberapa tahun.
Beberapa pengajuan paten bahkan menunjukkan hasil di area tersebut namun untuk mendapatkan gambaran paling jelas tentang apa yang mungkin dibawa oleh titanium iPhone 15 Pro.
(wep)