Logo Bloomberg Technoz

Utang Obligasi PGN Saka Turun Jadi Rp2,39 T

Sultan Ibnu Affan
17 August 2023 17:00

Ilustrasi industri gas (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi industri gas (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) kembali melaksanakan liability management pada tahun ini.

Direktur Utama PGN Saka, Avep Disasmita mengatakan, liability management melalui mekanisme Tender Offer Obligasi PGN Saka tahun ini dilaksanakan pada Juli hingga Agustus 2023.

Menurut Avep, nilai utang obligasi subholding PT Perusahaan Gas Negara (PGN) ini berkat upaya tersebut kini hanya tersisa menjadi sekitar US$156 juta, atau setara Rp2,39 triliun dari nilai penerbitan obligasi awal yakni US$625 juta atau Rp9,6 triliun.

Dia berharap upaya ini dapat memberikan dampak positif bagi kinerja perseroan - di samping juga meningkatkan kepercayaan investor serta mengurangi beban pembiayaan perusahaan hingga 2024.

"PGN Saka berhasil mengatur dengan baik liabilitasnya yang seimbang dengan aggresivity to growth dengan hasil kinerja positif pada tahun 2021 dan 2022,” ujar Avep dalam keterangannya, dikutip Kamis (17/8/2023).