Logo Bloomberg Technoz

Polri Lanjut Usut Jaringan Teror di Lingkungan Pegawai BUMN

Sultan Ibnu Affan
16 August 2023 21:00

Kadiv Hubinter Mabes Polri, Irjen Krishna Murti bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Instagram Krishna Murti)
Kadiv Hubinter Mabes Polri, Irjen Krishna Murti bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Instagram Krishna Murti)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa pihaknya masih terus mengembangkan kasus pegawai PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang ditangkap di kawasan Bekasi karena diduga terafiliasi dengan kelompok teroris dunia, Islamic State of Iraq and Syiriah (ISIS). 

“Saat ini sedang dilakukan pengembangan. Apakah dia berdiri sendiri atau dia memiliki jaringan yang lain. Nanti pada saatnya akan diinformasikan,” ujar Listyo di kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Seperti diketahui, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang pegawai badan usaha milik negara (BUMN) yang diduga terafiliasi dengan kelompok teroris dunia, Islamic State of Iraq and Syiriah (ISIS). 

Pegawai PT Kereta Api Indonesia atau KAI ini memiliki 16 senjata api dan ratusan amunisi di rumahnya, Perumahan Pesona Anggrek Harapan, Harapan Jaya, Bekasi, Jawa Barat.

"Ada 11 senjata api laras pendek dan lima senjata api laras panjang," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas), Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan seperti dilansir Humas Polri, Selasa (15/8/2023).