Logo Bloomberg Technoz

RAPBN 2024

Subsidi Energi 2024: BBM & LPG Melon Dipangkas, Listrik Ditambah

Wike Dita Herlinda
16 August 2023 17:50

Tabung gas LPG Pertamina./Bloomberg-Josh Estey
Tabung gas LPG Pertamina./Bloomberg-Josh Estey

Bloomberg Technoz, Jakarta – Pemerintah menganggarkan Rp185,87 triliun untuk subsidi energi, yang mayoritas difokuskan untuk bahan bakar minyak (BBM) dan LPG Tabung 3kg dengan nilai Rp100,04 triliun. Adapun, subsidi listrik dipagu Rp75,83 triliun.

Mengutip Buku II Nota Keuangan Beserta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024, subsidi BBM dan LPG 3kg dalam tahun depan diturunkan 3,9% dari outlook anggaran 2023 senilai Rp114,47 triliun.

Adapun, fokus subsidi BBM dan LPG 3kg diarahkan untuk tiga hal. Pertama, melanjutkan pemberian subsidi tetap untuk minyak solar dan subsidi (selisih harga) untuk minyak tanah.

Kedua, melanjutkan roadmap registrasi konsumen pengguna BBM. Ketiga, melanjutkan upaya transformasi Subsidi LPG Tabung 3 kg menjadi berbasis orang dan terintegrasi dengan data penerima manfaat yang akurat, diantaranya dengan pendataan pengguna LPG tabung 3 kg berbasis teknologi.

“Pelaksanaan transformasi Subsidi LPG Tabung 3 kg dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian dan daya beli masyarakat,” papar nota keuangan yang dilansir Rabu (16/8/2023).