Jokowi mengatakan peran APBN akan tetap dioptimalkan untuk memitigasi tekanan inflasi, baik akibat perubahan iklim maupun gejolak eksternal. Jokowi berharap adanya koordinasi yang kuat antara anggota forum Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah dapat terus menjaga tingkat inflasi.
Sementara itu rata-rata nilai tukar Rupiah diperkirakan bergerak di sekitar Rp15.000 per Dolar AS, lebih tinggi dari proyeksi tahun ini yang mencapai Rp14.750 per dolar AS. Sementara, rata-rata suku bunga Surat Berharga Negara 10 tahun diprediksi pada level 6,7%.
Harga minyak mentah Indonesia (ICP) diperkirakan berada pada US$ 80 per barel, turun dari proyeksi tahun ini yang mencapai US$90 per barel. Di sisi lain, lifting minyak dan gas bumi diperkirakan masing-masing mencapai 625 ribu barel per hari dan 1,03 juta barel setara minyak per hari. Angka lifting minyak tahun depan lebih rendah dari proyeksi lifting tahun ini yang mencapai 660 ribu barel per hari.
(evs)