"Sekalipun belum tentu ditujukan untuk kepentingan Gibran Rakabuming Raka sulit bagi publik untuk tidak mengaitkan uji materi ini dengan upaya sistematis memuluskan jalan bagi anak presiden," lanjutnya.
Setara juga menyinggung lembaga survei yang lalu mempublikasikan popularitas Gibran yang melejit.
"Tiba-tiba hasil survei yang mengunggulkan Gibran sebagai cawapres paling populer menjadi pendamping Prabowo Subianto dirilis dan diamplifikasi untuk memperkuat kelayakan elektoral putera Jokowi. Bahkan popularitas Gibran di angka 66,5% dengan tingkat kesukaan 82,6% melampaui Erick Thohir, Muhaimin Iskandar dan Airlangga Hartanto, meskipun tiga sosok terakhir ini memiliki mesin politik dan kader di seluruh Indonesia," ujarnya.
Pada Selasa (15/8/2023) Lingkaran Survei Indonesia atau LSI Denny JA merilis survei mengenai bakal calon wakil presiden untuk Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Ada 4 tokoh yang masuk dalam survei termasuk Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Survei LSI Denny JA ini bertajuk 'Gibran, Generasi Milenial & Pertarungan Cawapres 2024'. Gibran merupakan satu-satunya wakil dari generasi milenial di daftar cawapres itu.
Dalam hal popularitas, Gibran Rakabuming unggul atas Erick Thohir, Airlangga dan Muhaimin Iskandar. Tingkat popularitas Gibran 66,5%. Popularitas Erick Thohir di angka 61,8%, Airlangga Hartarto 52,3% lalu Ahmad Muhaimin Iskandar 43,1%.
(ezr)