Bagi pelaku usaha yang menjalankan mandatori tersebut, Luhut berjanji pemerintah akan meningkatkan insentif ekspor pengali harga Minyakita—minyak goreng dalam kemasan dengan harga pasar yang dikendalikan pemerintah—agar pasokannya tetap terjaga.
Bagaimanapun, dia tidak mengelaborasi lebih lanjut mengenai skema insentif tersebut.
Dalam beberapa pekan terakhir, nilai Minyakita terpantau mulai melonjak di atas level harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sejumlah Rp14.000/liter.
Menurut klaim Luhut, tren kenaikan harga tersebut lebih dipicu oleh pergeseran konsumsi minyak goreng di tengah masayarakat. Warga yang terbiasa membeli minyak goreng kualitas premium beralih menggunakan Minyakita sehingga permintaan atas produk tersebut pun melonjak.
Selain menaikkan rasio pasok CPO ke pasar dalam negeri untuk program DMO, upaya pengendalian harga Minyakita ditempuh pemerintah melalui pengetatan pengawasan transaksi minyak goreng berdasarkan data di platform SiMirah dan menindak berbagai pelanggaran yang ditemukan di lapangan.
“Selain itu, Kementerian Perdagangan juga akan membuka kembali hotline pengaduan masyarakat tentang berbagai pelanggaran yang terjadi terkait dengan ketersediaan minyak goreng di pasaran, sehingga kita bisa menindaklanjuti aduan masyarakat secara langsung,” tegas Luhut.
Aturan DMO minyak kelapa sawit telah mengalami beberapa kali perubahan dalam beberapa pekan terakhir. Sebelumnya, pemerintah mengumumkan pengetatan aturan ekspor CPO dan produk turunannya berlaku per 1 Januari 2023.
Seperti dikutip dari Bloomberg News pada pengujung Desember 2022, pemerintah saat itu memperketat rasio minyak sawit yang boleh diekspor dan dijual di dalam negeri menjadi 1:6 dari sebelumnya 1:8.
Langkah tersebut secara khusus diambil untuk mengamankan pasok domestik sepanjang kuartal I-2023, di tengah potensi kenaikan permintaan minyak goreng jelang Ramadan dan Idulfitri.
Pemerintah juga berjanji akan mengevaluasi rasio ekspor minyak sawit terhadap DMO secara berkala, menyesuaikan dengan ketersediaan dan perkembangan harga minyak goreng di dalam negeri.
(wdh)