Bloomberg News

Bloomberg, Bank sentral China, People’s Bank of China (PBOC), secara tak terduga memotong suku bunga acuannya untuk mendukung ekonomi yang sedang menghadapi tantangan baru dari kemerosotan di sektor properti yang memburuk.

PBOC menurunkan suku bunga untuk pinjaman satu tahun — atau fasilitas pinjaman jangka menengah (MLF) — sebesar 15 basis poin menjadi 2,5% pada Selasa (15/08/2023) Dari 15 analis yang disurvei oleh Bloomberg, hampir semuanya memperkirakan PBOC akan menahan suku bunga.

Suku bunga kebijakan jangka pendek, seven-day reverse repurchase rate, juga dipangkas 10 basis poin menjadi 1,8%.

Langkah ini mengikuti pemangkasan suku bunga MLF sebesar 10 basis poin pada Juni dan data ekonomi yang mengecewakan belakangan ini. Angka pinjaman bank anjlok ke titik terendah dalam 14 tahun pada Juli, sementara inflasi konsumen dan produsen turun bersama-sama untuk pertama kalinya sejak akhir 2020, yang menunjukkan tanda deflasi.