Logo Bloomberg Technoz

Survei: Kerja Sampingan Makin Populer di AS

News
07 February 2023 10:04

Pekerja AS melakukan pekerjaan sampingan. (Sumber: Bloomberg)
Pekerja AS melakukan pekerjaan sampingan. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menurut survei, pekerjaan sampingan atau side job ternyata dua kali lebih populer dari data resmi pemerintahan Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg News, hasil survei itu menunjukkan bahwa sebagian besar orang AS perlu mengambil kerja tambahan untuk memenuhi kebutuhan di tengah inflasi yang tinggi.

Menurut survei kerja-dari-rumah atau work from home (WFH) terbaru oleh beberapa ekonom, salah satunya Nicholas Bloom dari Stanford UniversitY, hampir 10% pekerja melaporkan memiliki pekerjaan utama dan setidaknya satu pekerjaan sampingan.

Sebaliknya, laporan Departemen Tenaga Kerja AS pada Januari menunjukkan 8 juta, atau hanya sekitar 5% pekerja AS memiliki side job.

Sumber: Survei AS tentang Pengaturan dan Sikap Kerja

Meskipun pasar tenaga kerja yang kuat di AS yang tercermin dari pengangguran yang rendah dan kenaikan upah yang solid, biaya hidup masih menjadi beban keuangan yang sangat besar bagi orang AS.