Logo Bloomberg Technoz

IHSG Bergerak Positif di Awal Sesi I, Pasar Menanti Laporan Cadev

Muhammad Julian Fadli
07 February 2023 09:14

Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Selasa (7/2/2023), berada di level 6.891,92, naik 18 poin atau 0,26%. IHSG sendiri dibuka pada posisi 6.887,47 dan terus berada pada tren naik. Hari ini Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan Cadangan Devisa (Cadev) terbaru, Januari 2023.

Indeks bergerak mengikuti mayoritas arah bursa Asia. Pelaku pasar terus memantau ekspektasi bank sentral Amerika Serikat (AS), The Fed, apakah tren menaikkan suku bunga akan terus berjalan di tiga bulan mendatang, atau terjadi “perubahan arah”.

Hingga lima menit perdagangan IHSG berada pada level 6.905,65, dengan posisi indeks tertinggi di 6.909,8 dan terendah  di 6.886,5. Indeks LQ45 terpantau naik 4,09 poin atau 0,7% dan sementara berada pada level 956,56. Sementara kurs rupiah terhadap dolar AS terpantau masih berada pada level Rp 15.148,4, atau turun tipis 39,6 poin (0,26%).

Pergerakan pasar saham Indonesia pagi ini ditopang sektor komoditas dan properti. Dalam catatan harga batu bara mengalami rebound 5% setelah pada dua pekan sebelumnya mengalami depresiasi lebih dari 30%.

Pergerakan indeks hari ini berlawanan arah dibanding apa yang terjadi Senin kemarin, dimana IHSG mengalami penurunan 37,94 poin atau 0,55% pada posisi 6.873,79. Asing kemarin mencatat aksi beli bersih Rp 729 miliar, dengan bidikan saham-saham seperti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO).