Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup di zona merah pada perdagangan yang berakhir Selasa (7/2/2023) dini hari waktu Indonesia. Pelaku pasar menanti petunjuk baru dari Bank Sentral AS The Federal Reserve/The Fed.

Hari ini, indeks S&P 500 ditutup melemah 0,6%. Sementara Dow Jones Industrial Average (DJIA) terkoreksi 0,1% dan Nasdaq 100 terpangkas 0,9%.

Pada 7 Februari pukul 11:00 ET (sekitar pukul 23:00 WIB), Ketua The Fed Jerome Powell akan diwawancarai oleh David Rubenstein dalam acara yang digelar oleh The Economic Club of Washington DC. Pelaku pasar akan menunggu petunjuk seputar arah kebijakan moneter The Fed.

“Ketua Powell selalu menjadi wild card setiap kali dia bicara. Investor akan melihat apakah ada kemungkinan dia berbalik arah setelah nada (tone) yang begitu dovish pekan lalu. Pasar akan menunggu kutipan mengenai ‘proses disinflasi’ dan apakah suku bunga acuan akan bertahan di level tinggi untuk beberapa waktu,” papar Chris Senyek dari Wolfe Research, sebagaimana dikutip dari Bloomberg News.

Berdasarkan CME FedWatch, peluang kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) dalam rapat The Fed bulan depan sudah hampir pasti. Kemudian kemungkinan kenaikan 25 bps lagi pada rapat Mei adalah 75%. Bahkan probabilitas Federal Funds Rate naik lagi pada Juni juga meningkat.