Logo Bloomberg Technoz

Biden Minta Rp197,8 T Lagi untuk Ukraina, Partai Republik Protes

News
11 August 2023 14:10

Demonstran berkumpul menandai satu tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina di Riga, Latvia, Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)
Demonstran berkumpul menandai satu tahun sejak invasi Rusia ke Ukraina di Riga, Latvia, Jumat (24/2/2023). (Andrey Rudakov/Bloomberg)

Jordan Fabian dan Erik Wasson - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berseteru dengan para anggota Partai Republik di DPR lantaran mengajukan permintaan dana tambahan miliaran dolar untuk pertahanan Ukraina.

Gedung Putih menganggap US$13 miliar (Rp197,8 triliun) pendanaan untuk biaya perang Ukraina, sebagai hal kritis untuk mendukung upaya perang melawan Rusia saat konflik memasuki fase yang lebih intens.

Namun, oposisi Partai Republik terhadap bantuan ini makin kuat seiring dengan meningkatnya kritik dari kalangan konservatif terhadap keterlibatan AS dalam perang tersebut.

Anggota DPR Partai Republik Lauren Boebert dari Colorado mengatakan DPR tidak akan serta-merta menyetujui permintaan Biden dan akan memeriksanya dengan teliti.