Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut industri otomotif merupakan tulang punggung untuk menopang perekonomian Indonesia. 

Dalam acara peresmian pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, Airlangga mengungkapkan industri otomotif diharapkan mampu menjadi penopang ekspor Indonesia di tengah pelemahan kinerja perdagangan. Hal ini lantaran industri otomotif dalam negeri mampu menarik banyak investasi dan menciptakan lapangan kerja.

"Pemerintah mendorong sektor otomotif khususnya ekspor dari 470 ribu unit di tahun lalu dan di tahun ini targetnya 500 ribu unit. Jadi target kenaikannya kecil. Ini menunjukan daya saing Indonesia kuat dan ekspor ke 93 negara," kata Airlangga di ICE BSD City, Kamis (10/8).

Airlangga juga mengapresiasi produksi kendaraan roda empat Indonesia di dalam negeri pada 2022 menempati urutan ke-11 di dunia. Ia jugamenyambut dengan sangat baik semakin banyaknya produsen otomotif yang menambahkan dan hendak mengucurkan investasinya.

"Negara-negara manufaktur saat ini ada 21 perusahaan yang memproduksi otomotif dan kita nomor 11, kalau nomor 11 tuh bisa main bola, kita maunya main futsal minimal naik jadi di bawah peringkat 10," ujar Airlangga.