Covid bukanlah "wabah global yang menakutkan, tetapi juga belum berakhir," kata Jesse Goodman, seorang profesor kedokteran di Universitas Georgetown. "Juga bukan sesuatu yang, terutama bagi kelompok rentan kita, bisa kita abaikan dengan tenang."
Akses ke vaksin saat ini telah berkurang karena AS telah menghentikan pembelian vaksin Pfizer Inc. dan Moderna Inc. untuk masyarakat umum.
Peningkatan Kasus di Musim Panas
Kasus dan rawat inap mulai meningkat di Kota New York pada pertengahan bulan lalu, menurut juru bicara departemen kesehatan AS Patrick Gallahue. Di daerah Austin, Texas, sampel air limbah menunjukkan tingkat virus meningkat selama enam minggu terakhir, yang merupakan indikator penting dari tingkat infeksi.
Penjualan tes Covid-19 di rumah, tanda kekhawatiran lain, naik 43% di toko Rite Aid selama empat minggu terakhir, dibandingkan dengan empat minggu sebelumnya, menurut juru bicara perusahaan Catherine Carter melalui email. Rantai apotek CVS Health Corp. dan Walgreens Boots Alliance Inc. juga mencatat permintaan yang lebih tinggi untuk alat tes Covid.
Panas ekstrem kemungkinan besar menjadi pendorong peningkatan ini. Juli lalu adalah bulan terpanas di bumi sepanjang sejarah, dan suhu panas terus melanda sebagian besar AS bulan ini.
Cuaca yang sangat panas mendorong kegiatan dan pertemuan ke dalam ruangan sehingga virus memiliki lebih banyak peluang untuk menyebar, kata Russo. Sementara itu, orang-orang telah melepaskan masker dan mulai bepergian lagi. Adapun saat ini sudah berbulan-bulan sejak banyak orang mendapatkan vaksin terakhir mereka, baik melalui vaksinasi maupun kontraksi virus, sehingga perlindungan terhadap infeksi semakin melemah.
(bbn)
