Logo Bloomberg Technoz

Progres konstruksi menggambarkan nilai pembayaran oleh KCIC kepada kontraktor, sedangkan progres investasi adalah biaya yang sudah dikeluarkan oleh kontraktor. Perkembangan konstruksi proyek KCJB terhitung hingga akhir Juli 2023 telah mencapai 95,71%, sedangkan investasi sudah mencapai 99,9%. 

Menurut keterangan HRSCC, pekerjaan relokasi fasos fasum yang dilaksanakan oleh subkontraktor PT Pusaka Jaya Perkasa telah dibayarkan 100% atau senilai Rp17,9 miliar untuk 5 pekerjaan. Sementara itu, 1 pekerjaan lainnya telah dibayarkan 64% atau senilai Rp2,05 miliar dan sisa pembayarannya menunggu kelengkapan dokumen dari kontraktor.

Kereta cepat KCIC, Jakarta-Bandung (KCJB) di depo Tegalluar, Jawa Barat, Kamis (22/6/2023). (Dimas Ardian/Bloomberg)

Sebelumnya, beredar surat dari Ikatan Subkontraktor dan Subkonsultan di media sosial mengenai adanya permasalahan pembayaran dari proyek relokasi fasos/fasum KCJB.

Surat yang ditandatangani oleh 12 perwakilan ikatan subkontraktor itu menggarisbawahi dampak yang sangat besar akibat kendala pembayaran. Selain melibatkan personal perusahaan secara langsung, kasus tersebut juga melibatkan vendor dan investor yang menekan subkontraktor.

“Sebagai ilustrasi, jika 1 kegiatan melibatkan 20 orang pekerja saja, bisa dibayangkan ada 88 kegiatan x 20 orang = 1.760 orang yang terdampak pekerjaan ini. Bukan jumlah yang sedikit,” tulis surat tersebut.

Beberapa permasalahan subkontraktor di antaranya penyitaan aset seperti rumah, kantor, kendaraan oleh pihak bank, investor, maupun vendor.

(wdh)

No more pages