Logo Bloomberg Technoz

Pada bulan lalu, yang merupakan Juli terpanas di dunia, cuaca panas memicu kebakaran dan banjir di belahan bumi utara dari AS hingga China. Para ilmuwan mengatakan bahwa "hampir tidak mungkin" hal ini terjadi tanpa andil dari perubahan iklim.

Meski demikian upaya negara-negara untuk mengekang penggunaan bahan bakar fosil masih jauh dari yang diperlukan untuk mengatasi pemanasan planet yang terjadi dengan cepat ini.

Kebakaran hutan di Siprus telah menghanguskan wilayah seluas sekitar 8,5 kilometer persegi. Bencana ini terjadi setelah suhu di beberapa bagian pulau Mediterania timur melebihi 40C selama 16 hari berturut-turut yang memecahkan rekor bulan lalu.

“Kebakaran terjadi di sini,” kata Petros Xenophontos, menteri pertanian dan lingkungan Siprus, di TV RIK yang dikelola pemerintah. “Perubahan iklim terjadi dan sayangnya akan tetap terjadi.”

Kebakaran di Yunani (Sumber: Bloomberg)

Di Yunani, kebakaran hutan memicu evakuasi ribuan wisatawan dari pulau Rhodes bulan lalu. Para petugas pemadam kebakaran berhasil mengatasi 70 titik kebakaran hutan selama akhir pekan. Namun, sebagian dari sembilan wilayah termasuk Greater Athens masih dalam tingkat siaga yang sangat tinggi karena angin diperkirakan akan menguat pada Selasa.

Saat panas terjadi di Iberia, Eropa barat laut tetap lebih dingin daripada suhu normal musiman. Suhu di London akan turun hingga 10,5 celsius pada hari Senin, sementara suhu di Paris turun menjadi 11 celsius, menurut Maxar Technologies Inc.

(bbn)

No more pages