Kapal Ditembak China, Filipina Tak Tinggalkan Laut China Selatan
News
07 August 2023 20:50
Andreo Calonzo - Bloomberg News
Bloomberg, Filipina telah mengajukan protes terhadap China atas "blokade" di Laut China Selatan. Sementara China mengatakan tindakan tersebut dapat dibenarkan.
Filipina mengeluarkan nota diplomatik yang meminta China menjelaskan tindakannya. Di saat yang sama, Departemen Luar Negeri juga memanggil duta besar Beijing untuk Manila atas insiden yang terjadi pada Sabtu (5/8/2023).
Pejabat negara mengatakan kala itu kapal penjaga pantai China memblokir dan menembakkan meriam air ke kapal suplai militer Filipina di Laut China Selatan.
"Filipina menuntut agar China segera menghentikan kegiatan ilegalnya di zona maritim kami," kata juru bicara Kementerian Luar negeri Teresita Daza dalam jumpa pers pada Senin (7/8/2023).