Logo Bloomberg Technoz

Dampak Ekonomi Belanja Pemilu Mulai Terasa di Kuartal II

Krizia Putri Kinanti
07 August 2023 16:00

Pekerja menyelesaikan pembuatan bendera partai politik jelang pemilu di Bukit Duri, Jakarta, Senin (10/7/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja menyelesaikan pembuatan bendera partai politik jelang pemilu di Bukit Duri, Jakarta, Senin (10/7/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemilihan Umum (Pemilu) Indonesia baru akan dilaksanakan pada Februari tahun depan, namun dampak ekonomi dari pesta demokrasi 5 tahunan tersebut sudah mulai terasa pada kuartal II tahun ini.

Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Moh. Edy Mahmud mengungkapkan, belanja pemilu telah memengaruhi kinerja konsumsi lembaga non profit (LNPRT) pada periode kuartal II 2023.

Menurut catatan BPS, konsumsi LNPRT tumbuh sebesar 8,62% yoy atau meningkat dari pertumbuhan 6,17% yoy pada kuartal I-2023. 

"Kegiatan persiapan Pemilu seperti konsolidasi nasional oleh partai politik sudah mewarnai pengeluaran partai politik di kaurtal II-2023," terang Edy dalam konferensi pers, Senin (7/8).

Saat ditanya terkait dengan kontribusi Pemilu terhadap pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan, Edy menegaskan BPS bukanlah lembaga yang melakukan proyeksi.