Bloomberg Technoz, Jakarta - India memutuskan untuk menghentikan ekspor sejumlah jenis beras untuk mengamankan pasokan dalam negeri. Dalam waktu dekat, bukan tidak mungkin komoditas lain akan mengalami nasib serupa demi kepentingan yang sama.

Salah satu komoditas yang mungkin saja akan mengalami pembatasan ekspor adalah gula. Padahal, pasokan gula dunia bergantung kepada India.

Berdasarkan catatan OECD, India adalah salah satu produsen utama gula di pasar dunia. Pada 2018-2020, produksi gula India tercatat 5,1 juta ton. Hanya kalah dari Brasil di urutan pertama (5,8 juta ton).

Mengutip Bloomberg News, curah hujan di wilayah produsen gula seperti Maharashtra dan Karnataka relatif rendah, yang mengancam panen. Indian Sugar Mills Association memperkirakan produksi gula pada musim 2023-2024 turun 3,4% dari tahun sebelumnya menjadi 31,7 juta ton.

Tidak hanya untuk konsumsi, sebagian produksi gula juga dipakai untuk pembuatan bahan bakar nabati, alias biofuel. Asosiasi memperkirakan 4,5 juta ton gula akan dipakai untuk ethanol, naik 9,8% dari tahun lalu.