Tak Cuma China, AS Juga Mau Balas Dendam Gegara Balon Mata-mata
News
06 February 2023 13:26
Bloomberg Technoz, Jakarta - Amerika Serikat (AS) mengirim tim penyelam untuk mengangkat ‘bangkai’ balon milik China yang diduga alat mata-mata (spionase). Balon tersebut ditembak oleh misil dari pesawat F-22 Raptor dan jatuh di wilayah perairan sekitar South Carolina.
Mengutip Bloomberg News, pemerintah AS memperkirakan bakal menemukan perangkat yang bisa mengambil gambar dan berbagai sensor lainnya, sebut seorang sumber. Para anggota Kongres AS mendesak untuk segera mengetahui isi balon tersebut.
Penyelam Explosive Ordnance Disposal Mobile Salvage dan Diving Unit 2 dari Marinir AS sudah diterjunkan ke lokasi. Operasi ini dipimpin oleh Komandan USS Carter Hall.
Kapal jelajah USS Philippine Sea dan USS Oscar Austin diperintahkan melakukan penjagaan dalam operasi. Dilibatkan pula kapal USCGC Venturous, USCGC Richard Snyder, dan USCGC Nathan Bruckenthal.
Balon itu bukan balon sembarangan. Panjangnya mencapai dua kali lipat bus sekolah dengan sensor berada 15 meter di atas permukaan laut dan mampu memindai lebih dari 11 km. Kini tim penyelam dan katrol tengah mencoba mengangkat dan hasilnya bisa terlihat dalam beberapa hari depan.