Christian Wienberg - Bloomberg News

Bloomberg, A.P. Moller-Maersk A/S —perusahaan logistik terkemuka dunia— menurunkan outlook perdagangan global untuk 2023, seiring dengan tidak adanya tanda-tanda bahwa volume pengapalan internasional akan pulih pada tahun ini

Kegiatan ekspor impor melalui peti kemas global diproyeksikan terkontraksi sebanyak 4% tahun ini, lebih dalam dari prediksi Maersk sebelumnya sebanyak minus 2,5%. Demikian papar perusahaan yang berbasis di Kopenhagen itu dalam sebuah pernyataan pada Jumat (4/8/2023).

Maersk, bersama dengan industri perkapalan lainnya, menghadapi penyesuaian mendadak setelah mencetak rekor keuntungan pada 2021 dan 2022 berkat lonjakan permintaan barang konsumen selama pandemi, ditambah dengan pasokan kapal yang terbatas.

Sekarang, laju pertumbuhan ekonomi global lambat dan perusahaan menggarap inventaris yang ada, alih-alih mengangkut barang baru dari Asia ke Eropa dan AS.