Matthew Brockett - Bloomberg News

Bloomberg, Selandia Baru akan berinvestasi memperkuat pasukan pertahanan yang "berkemampuan tempur" dan melindungi kepentingannya di Pasifik. Ini sebagai respons atas tindakan China yang berambisi memperluas pengaruh di wilayah tersebut.

Berdasarkan dokumen kebijakan yang dirilis pada Jumat (4/8/2023) di Wellington terkait penetapan tujuan dan strategi pertahanan baru pemerintah, Perdana Menteri (PM) Chris Hipkins dan Menteri Pertahanan Andrew Little mengatakan Selandia Baru saat ini menghadapi lebih banyak tantangan geostrategis dibandingkan beberapa dekade sebelumnya.

Tantangan tersebut termasuk perubahan iklim, terorisme, serangan dunia maya, disinformasi, "dan persaingan di wilayah kami yang, hingga saat ini, kami pikir terlindungi hingga wilayah yang terpencil," kata mereka.

Selandia Baru akan bertindak "lebih awal, dan dengan sengaja mengejar dan melindungi kepentingan pertahanan kami, khususnya di--dan untuk--Pasifik," kata Little.