Bloomberg Technoz, Jakarta – Pertamina menegaskan tidak terjadi kelangkaan pasokan gas minyak cair atau liquified petroleum gas (LPG) tabung 3 kilogram (kg), meski tidak menampik terdapat sejumlah isu distribusi di beberapa wilayah.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan perseroan telah menyiapkan 46 terminal LPG di seluruh wilayah Indonesia, serta 699 stasiun pengisian LPG dan 5.200 agen yang tersebar di seluruh daerah yang mengonsumsi ‘gas melon’.

Selain itu, dari Sumatra hingga Sulawesi, perusahaan menyiapkan 244.000 pangkalan LPG 3 kg. Jumlah tersebut dijanjikan akan terus ditambah agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan elpiji bersubsidi tersebut.

“Terkait dengan isu kurang lancarnya pendistribusian sehingga LPG 3 kg belum dinikmati secara langsung di lokasi yang dekat dengan permukiman masyarakat, kami sudah melakukan inspeksi ke lokasi. Ternyata terdapat tren peningkatan demand akibat hari libur nasional dan acara yang melibatkan berkumpulnya masyarakat, sehingga terjadi peningkatan demand LPG 3 kg,” ujarnya di sela konferensi pers, Kamis (3/8/2023).

Riva mengatakan Pertamina berjanji akan menambah pasok LPG 3 kg secara terukur dan mengacu pada kuota yang ditetapkan oleh Ditjen Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).