Taipan properti Srettha Thavisin akan meminta persetujuan parlemen sebagai kandidat PM dari koalisi baru yang dibentuk oleh Pheu Thai, sebuah partai yang masih terafiliasi dengan mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra.
Sebelumnya, Pheu Thai pada Rabu (2/8/2023) berpisah dari koalisi dengan Partai Move Forward, yang memenangkan pemilu bersama Pita. Mereka bersiap mengungkap aliansi baru yang mungkin mencakup sejumlah kelompok konservatif yang menentang Pita.
Pengadilan telah menerima kasus yang diajukan oleh KPU Thailand yang mengancam akan mendiskualifikasi Pita, yang saat ini status keanggotaannya di parlemen telah ditangguhkan. Pengadilan juga sedang dihadapkan dengan persidangan kasus yang dapat membuat Partai Move Forward dibubarkan dan membuat para pemimpinnya dilarang berpolitik.
(bbn)