Setelah kenaikan suku bunga terbaru Federal Reserve minggu lalu, bank-bank komersial global termasuk Standard Chartered Plc memberikan sinyal prospek yang membaik untuk sisa tahun ini.
Margin bunga bersih bank itu naik menjadi 2,16% dari 1,58% tahun lalu, mengangkat pendapatan pinjamannya. Fee income untuk kuartal ini naik 7% dibandingkan tahun lalu.
Meski demikian, tidak semuanya akan cerah. Sebab, pinjaman turun 2% dari tahun lalu, dan diperkirakan akan meningkat pada persentase satu digit yang rendah untuk tahun ini karena suku bunga yang lebih tinggi.
Gupta juga menurunkan perkiraan pertumbuhan pendapatan dari fee untuk kedua kalinya tahun ini.
Termasuk juga adanya biaya integrasi satu kali sebesar 60 juta dolar Singapura untuk kuartal yang akan datang dengan akuisisi DBS atas unit perbankan konsumen Taiwan Citigroup Inc., laba mencapai 2,63 miliar dolar Singapura.
Bank lainnya, United Overseas Bank Ltd. melaporkan perolehan laba minggu lalu yang mengakibatkan lonjakan harga saham. Oversea-Chinese Banking Corp., bank terbesar kedua di Asia Tenggara berdasarkan aset, akan mengumumkan pendapatan mereka pada Jumat.
Detail lainnya dari DBS:
- Pendapatan bunga bersih untuk buku komersial naik 54% menjadi 3,58 miliar dolar Singapura
- Biaya naik 16% menjadi 1,93 miliar dolar Singapura
- Return-on-equity 19,2%, dari 13,4% tahun lalu
- Rasio NPL sebesar 1,1%, dari 1,3%
- AUM manajemen kekayaan naik 9% mencapai 320 miliar dolar Singapura
(bbn)