Logo Bloomberg Technoz

Cinema XXI (CNMA) Cuan 11%, Salip Big Cap, Valuasi Relatif Mahal

Dityasa Hanin Forddanta
02 August 2023 13:42

Ilustrasi Cinema XXI. (Dok. 21cineplex.com)
Ilustrasi Cinema XXI. (Dok. 21cineplex.com)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, resmi mencatatkan sahamnya (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Rabu (2/8/2023). Performa sahamnya tidak mengecewakan untuk sementara ini.

Sejak pembukaan pagi tadi hingga penutupan perdagangan sesi I hari ini, saham IPO CNMA naik 30 poin atau setara 11,11% ke level Rp300/saham. Harga juga sempat menyentuh level tertinggi harian Rp306/saham.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), level itu tercapai usai 1,57 miliar saham CNMA ditransaksikan. Nilai transaksi mencapai Rp464,93 miliar dengan frekuensi sebanyak 71.749 kali.

Posisi itu membuat CNMA merangsek jajaran top gainers urutan ke-3. Nilai transaksinya bahkan menjadi yang terbesar, menyalip sejumlah big cap seperti BMRI yang tercatat Rp299,7 miliar, AMMN Rp272,5 miliar, BBRI Rp211,6 miliar dan TLKM Rp182,7 miliar.

Secara valuasi, harga CNMA relatif lebih mahal dibanding kompetitornya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ). Price to book value (PBV) pengelola bioskop CGV ini sebesar 3,93 kali, sedang CNMA sebesar 10,07 kali.