Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Sudah Terbitkan Surat Utang Rp529,6 T Hingga Juli

Arif Subakti
01 August 2023 17:10

Ilustrasi rupiah dan dolar AS. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi rupiah dan dolar AS. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan mencatat realisasi pembiayaan utang dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) pada semester I-2023 mencapai Rp 166,5 triliun. 

Hingga 28 Juli, total nilai Surat Berharga Negara (SBN) yang telah diterbitkan oleh pemerintah mencapai Rp529 triliun, atau 45,17% dari target penerbitan SBN tahun ini yang mencapai Rp1.172,53 triliun.

"Target penerbitan SBN dapat disesuaikan apabila tren penerimaan negara terus berlanjut dengan kuat dan positif. Sementara belanja terus terjaga sesuai dengan yang dianggarkan," ujar Sri Mulyani usai rapat KSSK, Selasa (1/8).

Sri Mulyani mengatakan kinerja surat utang Indonesia masih menunjukkan tren penguatan hingga akhir Juli. "Yield SBN Indonesi seri benchmark 10 tahun menguat 66 bps secara YTD (sejak awal tahun) menuju pada level 6,28% per 28 Juli 2023," ujarnya.

Sri Mulyani menyebut penguatan yield SBN didukung oleh dua hal yakni inflasi yang relatif rendah dan kebijakan penerbitan utang RI. Lebih lanjut Sri Mulyani mengungkapkan bahwa laju inflasi Indonesia saat ini terkendali dan relatif rendah dibanding kondisi inflasi global yang sangat tinggi.