Nicholas Takahashi - Bloomberg News

Bloomberg, Laba Toyota Motor Corp. melampaui proyeksi, karena perusahaan berhasil memanfaatkan momentum kenaikan permintaan kendaraan baru secara global yang didukung pasokan yang membaik, yen yang lebih murah 

Dalam pernyataan yang dirilis perusahaan pada Selasa (1/8/2023) laba operasional untuk periode yang berakhir Juni adalah 1,1 triliun yen atau setara Rp116 triliun, lebih besar dari proyeksi para analis sebesar 880 miliar yen. Toyota mempertahankan prospek pendapatan operasional di tahun fiskal hingga Maret 2024 utuh sebesar 3 triliun yen.

Pemulihan suplai dan permintaan publik setelah pandemi membantu perusahaan-perusahaan pembuat mobil untuk meningkatkan produksi dan menaikkan harga. Toyota pekan lalu mengatakan perusahaan telah mencapai rekor jumlah produksi dan penjualan kendaraan. Menurut laporan terbaru, Toyota berada dalam jalur untuk meningkatkan produksi antara Agustus dan Oktober.

"Kami percaya ini bukan karena daya saing produk Jepang yang lemah, atau konsumen yang beralih dari mereka, tetapi karena kendala pasokan kendaraan yang disebabkan oleh lockdown di China dan gangguang logistik di pelabuhan yang berdampak lebih para pada pembuat mobil Jepang dibandingkan perusahaan-perusahaan asing," kata Tatsuo Yoshida analis Bloomberg Inteligence.