Bloomberg Technoz, Jakarta - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia terus meningkat. Namun masih jauh di bawah pencapaian sebelum pandemi Covid-19.

Pada Selasa (1/8/2023), Deputi Kepala Badan Pusat Statistk (BPS) Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini melaporkan, kunjungan wisman pada Juni 2023 adalah 1,062 juta. Naik 12,39% dari bulan sebelumnya dan 119,64% dibandingkan Juni 2022.

Secara kumulatif, total kunjungan wisman pada 6 bulan pertama 2023 adalah 5,19 juta. Melonjak 250,33% dibandingkan semester I-2022.

"Angka ini setara dengan 88,12% dari total kunjungan wisman sepanjang 2022," kata Pudji dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta.

Namun, lanjut Pudji, kunjungan wisman masih di bawah 2019. Artinya, kunjungan wisman belum pulih sepenuhnya seperti sebelum pandemi.

Menurut kebangsaan, tambah Pudji, wisman terbanyak berasal dari Singapura dengan 174,4 ribu kunjungan atau 16,4%. Dibandingkan Mei 2023, tumuh 73,18%.

Kedua adalah wisman asal Malaysia (168,8 ribu kunjungan). Ketiga adalah dari Australia (132,5 ribu kunjungan).

"Rata-rata wisman menghabiskan 7,89 hari di Indonesia," ujar Pudji.

(aji)