Perdana Menteri India dan miliarder itu dikenal dekat. Keduanya berasal dari negara bagian barat Gujarat. Adani selama ini menyelaraskan minat bisnisnya dengan tujuan pembangunan Modi, membangun infrastruktur padat modal seperti pelabuhan dan bandara, serta menciptakan lapangan kerja.
Menteri Urusan Parlemen India Pralhad Joshi mengatakan kepada wartawan pada Jumat (03/02/2023) bahwa pemerintah "tidak ada hubungannya" dengan masalah Adani.
Meski demikian, perusahaan asuransi jiwa terbesar di India, LIC yang dikelola oleh negara, adalah investor di lima perusahaan Adani, dengan kepemilikan mulai dari 1% hingga 9%.
Total investasinya mencapai 364,75 miliar rupee (Rp 66 trilun) di perusahaan Adani Group, kata perusahaan asuransi itu dalam sebuah pernyataan.
State Bank of India, pemberi pinjaman terbesar di negara itu pun memiliki eksposur di Adani Group yang jumlahnya jauh di bawah kerangka kerja bank sentral.
(bbn)